WARTABANDUNG.COM: Bencana tanah longsor terjadi di Jalan Curug Cinulang, Kampung Babakan Kondang, Desa Dampit, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung pada Kamis (2/10/2025).
Meski material longsoran menutup jalur utama, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung memastikan tidak ada korban jiwa maupun bangunan warga yang rusak.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bandung, Beny Sonjaya menegaskan bahwa peristiwa tanah longsor tersebut hanya menimbun badan jalan.
“Untuk korban jiwa itu tidak ada, nihil. Dan material tidak ada karena ini longsorannya menutupi jalan,” ujar Beny saat dikonfirmasi, Jumat (3/10/2025).
Menurut Beny, faktor utama longsor disebabkan kondisi saluran irigasi di bagian atas lokasi. Terdapat retakan yang membuat tanah menjadi rawan bergerak.
“Kondisi daripada saluran irigasi yang di atas itu ada retakan,” katanya.
Beny mengungkapkan, lokasi tersebut bukan pertama kalinya mengalami longsor. Di mana, kejadian serupa pernah terjadi pada tahun 2024, meski titiknya sedikit bergeser.
“Ini longsor yang kedua kali waktu 2024 itu kan terjadi ini masih sebelah sini bergeser sedikit,” ucapnya.
Dengan adanya kejadian tersebut, kata Beny, BPBD Kabupaten Bandung juga sudah menyiapkan rekomendasi kepada dinas terkait agar langkah pencegahan bisa segera dilakukan.
“Kita akan membuat rekomendasi ke pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) untuk melakukan tembok penahan tanah (TPT),” ujarnya. (*)
